Polsek Ajibarang dan Warga Gelar Kerja Bakti, Kokohkan Semangat Gotong Royong

BANYUMAS, TRIBUNGARDAIKN.COM – Jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Ajibarang Polresta Banyumas bersama masyarakat Desa Pancurendang kembali menunjukkan kepedulian sosial melalui kegiatan kerja bakti. Minggu (21/9/2025) pagi, puluhan personel kepolisian turun langsung bergotong royong bersama warga membongkar rumah milik salah satu warga yang kondisinya sudah rapuh.

Kerja bakti ini dipimpin Kapolsek Ajibarang, AKP Karseno Tri Waluyo, S.H., didampingi Kanit Samapta Iptu Rasono, Kanit Binmas Aiptu Nurul Fuadi, Bhabinkamtibmas, serta perangkat desa setempat. Turut hadir Kepala Dusun 2, Ketua RW 6, Ketua RT 2, dan warga yang antusias membantu.

Rumah yang dibongkar adalah milik Ananto, warga RT 2 RW 6. Kondisi bangunannya dinilai tidak lagi layak huni sehingga membutuhkan pembangunan ulang. Rencananya, pembangunan kembali rumah tersebut akan memanfaatkan bantuan dana pemerintah dan dukungan swadaya masyarakat.

Kapolresta Banyumas Kombes Pol Dr. Ari Wibowo, S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Ajibarang menegaskan pentingnya nilai kebersamaan dalam setiap aktivitas sosial. Menurutnya, kehadiran Polri di tengah masyarakat bukan hanya sebatas menjaga keamanan, tetapi juga turut aktif membangun semangat solidaritas.

“Dengan kerja sama dan gotong royong, pekerjaan yang berat bisa menjadi ringan. Kehadiran Polri di tengah masyarakat juga sebagai bentuk kepedulian dan penguatan hubungan baik dengan warga,” ujar AKP Karseno Tri Waluyo kepada TRIBUNGARDAIKN.COM, Selasa (23/9/2025).

Ia menjelaskan, kegiatan kerja bakti merupakan salah satu wujud nyata dari kemitraan Polri dengan masyarakat. Kepolisian, kata dia, harus mampu berbaur dan merasakan langsung denyut kehidupan warga, tidak hanya hadir ketika terjadi persoalan hukum atau gangguan keamanan.

“Polisi tidak boleh berjarak dengan masyarakat. Justru dengan turun bersama-sama seperti ini, kita bisa membangun kedekatan yang lebih erat. Karena pada dasarnya, tugas polisi bukan hanya menjaga Kamtibmas, tetapi juga ikut serta dalam upaya sosial yang bermanfaat bagi warga,” jelas Kapolsek.

Lebih jauh, ia menekankan bahwa keterlibatan aparat dalam kegiatan sosial dapat meningkatkan rasa percaya masyarakat terhadap Polri. Aksi nyata di lapangan, kata dia, jauh lebih berarti daripada sekadar slogan.

“Kami ingin menunjukkan bahwa polisi selalu siap hadir dalam suka maupun duka warga. Kalau masyarakat melihat dan merasakan langsung manfaat kehadiran kami, maka kepercayaan itu akan tumbuh dengan sendirinya,” lanjutnya.

Kapolsek menambahkan, kegiatan semacam ini juga diharapkan menjadi sarana edukasi bagi generasi muda agar tetap menjaga tradisi gotong royong yang sudah mengakar kuat dalam budaya masyarakat Indonesia.

“Nilai gotong royong jangan sampai luntur. Karena dengan itulah kita bisa saling membantu, saling menguatkan,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dusun 2 Pancurendang, Karipto, memberikan apresiasi atas keikutsertaan jajaran Polsek Ajibarang. Menurutnya, dukungan kepolisian memberikan energi baru bagi warga dalam menyelesaikan pekerjaan berat.

“Kegiatan ini sangat membantu. Kehadiran polisi membuat warga semakin semangat untuk bergotong royong,” ujar Karipto.

Ia berharap sinergi semacam ini terus terjalin, bukan hanya saat ada kerja bakti besar, tetapi juga dalam kegiatan-kegiatan sosial lainnya.

“Kalau polisi hadir bersama masyarakat, itu membuat warga merasa lebih diperhatikan. Jadi kami merasa tidak sendirian menghadapi persoalan,” tambahnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *